Penjelasan sejarah atau eksplanasi sejarah, menurut Helius Sjamsuddin
merupakan salah satu aspek yang sangat penting untuk mengembangkan,
menganalisis, dan menjelaskan hubungan diantara pernyataan-pernyataan mengenai
fenomena-fenomena yang ada.[1]
Dengan mengumpulkan beberapa data yang memiliki hubungan erat terhadap proses
sejarah yang dimaksud, sejarawan bisa menemukan banyak fakta dari proses
tersebut.
Demikian pula dengan sejarah yang ada dalam kitab suci Al-Qur’an yang
dikenal di dalamnya tidak hanya mengandung ajaran Islam saja, melainkan banyak
aspek yang bisa diambil dari kekayaan isinya. Banyak kisah yang dimuat di dalam
Al-Qur’an yang memberikan ibrah kepada umat nabi Muhammad sebagai pengikut
setia. Dengan berbagai jenis penuturan yang tercantum dalam Al-Qur’an,
kisah-kisah tersebut menjadi bervariasi dan menarik sebagai karya sastra yang
memiliki nilai tinggi.